SIKKA, Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Vox Point Indonesia Sikka menggelar rapat evaluasi dan konsolidasi sekaligus persiapan suksesi kepengurusan Vox Point Indonesia Sikka periode 2025-2029, di Pintar Asia Beach, Nangahure, Minggu, 26/10/2025.
Ketua DPW Vox Point Indonesia Sikka; Firmus Raf Martin, S.T., dalam kesempatan tersebut menyampaikan, Vox Point Indonesia atau Vox Populi Institute Indonesia merupakan organisasi kerasulan awam (kerawam) Katolik yang didirikan oleh tokoh-tokoh Katolik di Jakarta sebagai respon atas situasi bangsa yang mengarah ke arah perpecahan dan disintegrasi bangsa akibat polarisasi arah dukungan politik pada pemilu tahun 2014 lalu,” ujar Raf.
Dikatakan, Vox Point hadir sebagai wadah pergerakan dan pengkaderan politik yang mengemban visi-sosial, pendidikan, politik kebangsaan yang tidak berorientasi pada keuntungan individu melainkan berjuang bersama menuju kebaikan bersama (bonum commune).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Selama masa kepengurusan 2021-2025 (4 tahun) kata dia, DPW Vox Point Indonesia Sikka telah melaksanakan berbagai program baik pendidikan, pelatihan, bantuan sosial dan berbagai kegiatan lainnya.
“Sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga organisasi, bahwa periode kepengurusan DPW Vox Point Indonesia Sikka adalah empat tahun maka itu, restrukturisasi kepengurusan menjadi suatu keniscayaan,” ujarnya.
Oleh karena itu lanjut Raf, perlu ada panitia penyelenggara pemilihan pengurus baru yang bertanggung jawab menyusun, menyediakan dan menyelenggarakan suksesi kepemimpinan dalam wadah organisasi kerawam Katolik tersebut.
Sementara itu, Dewan Pembina Vox Poin Indonesia Sikka, Romanus Woga dalam kesempatan tersebut menyampaikan beberapa nasihat bijak mengenai pemimpin teladan dan memotivasi agar semangat dan bara api perjuangan untuk menjaga eksistensi organisasi ini tetap harus dijaga.
“Vox itu artinya suara. Bersuara itu baik tapi lebih baik jika suara itu ditulis dan paling baik adalah jika suara yg ditulis dan disuarakan itu bertujuan untuk mencapai kemakmuaran dan kesejahteraan masyarakat,” ujar mantan Wakil Bupati Sikka periode 2018-2023.
Masih kata Romanus Woga, dalam menjaga spirit organisasi haruslah melakukan kebaikan sesering mungkin hingga menjadi suatu kebiasaan dengan jiwa dan semangat yang besar. Ia juga berpesan agar pengurus adan anggota Vox Poin Indonesia Sikka menerapkan budaya 3 S; Say-terus bercerita tentang Vox Point, Stay-tetap menetap dalam organisasi dan Strive-terus berjuang hingga tujuan organisasi ini benar-benar tercapai.
Siap Sukseskan
Sementara itu, Gregorius Cristison Bertholomeus, S.H, M.H.,yang didaulat peserta rapat sebagai Ketua Panitia Penyelenggara Pemilihan Pengurus DPW Vox Point Indonesia Sikka Periode 2025-2029 dan Octavia Olga Naga sebagai sekretaris panitia, dalam sambutannya menekankan bahwa keberhasilan penyelenggaraan suksesi kepemimpinan ini membutuhkan keterlibatan dan partisipasi aktif semua anggota panitia.
“Kita ambil peran ini dan bertanggung jawab sebaik mungkin untuk memastikan estafet kepemimpinan di Vox Point Indonesia Sikka berjalan secara adil, terbuka, jujur dan profesional sesuai amanat AD/ART organisasi. Kami akan berjuang semaksimal mungkin dan untuk tahap awal, kami akan segera menyusun hal-hal teknis dan administratif guna menyukseskan agenda organisasi ini,” terang Gelson.
Hadir dalam rapat ini Pastor Moderator; RD. Dr. Richardus Muga Buku, Drs., Lic., Plh. Sekretaris; Petrus Plain Nenang, S.S., M.Pd., Para Direktur, calon anggota dan simpatisan Vox Point Indonesia Sikka. (release/Vox Poin Indonesia Sikka)
Penulis : release
Editor : redaksi
Sumber Berita : daerah










